Sabtu, 20 September 2014

Cara Memperbaiki TV Mati Total / MATOT

CARA SERVIS TV MATI TOTAL ATAU MATOT
Kerusakan televisi matot alias mati total mungkin bahkan sering kita jumpai dalam memperbaiki tv rusak,banyak faktor yang bisa membuat tv tersebut mengalami kerusakan mati total,salah satu faktornya adalah tidak stabilnya tegangan dari listrik rumah kita atau listrik PLN.Saya akan berbagi pengalaman untuk memperbaiki televisi ( tv ) mati total.sebelum saya mulai langkah perbaikan biasanya saya tanya dulu kepada pemilik televisi tersebut bagaimana gejalanya,karena dari informasi dari pemilik tv tersebut kita bisa memprediksi kerusakan tv tersebut,namun informasi tersebut bukan titik dari masalah kerusakanya kita harus tetap memeriksa dimana letak kerusakanya.langsung saja langkah-langkahnya sebagai berikut untuk pertama buka cover atau tutup bagian belakang televisi kemudian bersihkan debu dalam televisi agar kita bisa nyaman dalam memperbaikinya.setelah selesai kita bersihkan ,kita cek kabel yang menghubungkan tv ke listrik lalu kita lihat dan cek sekering di PCB tv tersebut pastikan dalam keadaan baik,bila di antara kabel dan sekering tidak ada masalah teruskan dengan mengecek 4dioda atau kiprok ,lalu cek capasitor ( ELCO ) power suplay yang biasanya berukuran 200 uf/400v dengan AVO meter jika terjadi hubungan singkat atau konslet,ini biasanya disebabkan transistor ( TR ) power suplay nya sort/rusak ,ganti tr dengan yang baru,sudah kita ganti transistor ternyata kita coba tegangan +115 Voltnya juga belum keluar..!!! aaahh.....apa lagi nih yang hrus dicek? ok kita lanjutkan pengecekan ke resistor, capasitor, transistor, diode, optocopler sampai variabel resistor pastikan semua dalam keadaan baik dan tidak ada gejala kerusakan, tapi tetap belum bisa mengeluarkan tegangan +115volt,cari B+ flyback lepas atau putus dulu tegangan B+ tersebut ukur dengan avo meter skala di 200 vdc,nyalakan tv tersebut sambil kita cek tegangannya bila keluar 110-115v maka langkah selanjutnya kita cek bagian horizontal lepas dan ukur transistor harizontalnnya dengan avo meter dalam posisi ohm,
tempelkan kabel hitam ke kaki tengah transistor dan yang merah ke 2 kaki yang lainya dan begitu sebaliknya jika tronsistor tersebut normal maka hasil pengukurannya searah saja bila didapati 2 arah terhubung singkat transistor tersebut sort/rusak maka ganti dengan yang baru dan pasang kembali transistor horizontal tersebut.maka tv pun akan kembali ngejreng lagi.Kerusakan dari bagian horizontal tersebut kadang juga ditandai lampu led stand-by menyala tapi tv tidak mau di star.
Sudah di ganti transistor horizontal namun belum juga nyala berarti masih ada komponen lain yang mengalami kerusakan,banyak faktor yang menyebabkan televisi mengalami kerusakan mati total/matot:

1.REGULATOR/power suplay
2.HORIZONTAL
3.OSCILATOR
4.PROGRAM
Lanjutkan pengecekan ke bagian oscilator dan juga ke ic program,teliti dengan benar serta cek yang akurat setiap komponen di bagian tersebut.
Hal-hal yang harus kita perhatikan dalam memperbaiki televisi:

1.Bagian regulator,dalam memperbaiki televisi kita harus memantau terus tegangan dari regulator, jika terjadi over ini bisa mengakibatkan kerusakan yang fatal bahkan bisa merusak IC yang ada di rangkaian/PCB televisi tersebut dan juga bisa menyebabkan tabung televisi pecah.

2.Solder ulang pcb telvisi tersebut ini bertujuan agar solderan yang sebelumnya retak bisa terhubung lagi dengan kaki-kaki komponen televisi.

3.Di waktu kita memperbaiki televisi jangan sampai kaki kita menempel pada tanah atau lantai,dan usahakan memakai sepatu/sandal.

4.Jangan menyentuh bagian tegangan tinggi/ area HOT pada pcb televisi
Demikian pengalaman dari saya semoga share saya kali ini bisa membantu anda dalam mencari solusi kesulitan untuk memperbaiki televisi anda

Memperbaiki Tv China Mati Total-Matot
Kalau di artikel yang sebelumnya saya mengurai tentang dvd sharp mati total / matot sekarang dapat pasien lagi televisi / tv china changhong 14" keluhan atau kerusakan juga mati total alias matot,langsung deh cover ( tutup belakang ) tv saya buka setelah selesai saya buka ternyata kotoran atau debu nya  begitu banyak jadinya bersih-bersih dulu deeh....tapi gak apa-apa sekalian olah raga..hehehee.

Pcb tv sudah selesai saya bersihkan dengan kuas langkah selanjutnya saya cek lebih dulu untuk kabel juga sekering tv tersebut,dan ternyata sekeringnya putus.Kemudian saya cek elco 100uf/400v pada bagian power suplay dengan avometer switch pada 1x ohm jarum avometer langsung bergerak penuh/mentok wah ada yang gak beres nih sama power suplaynya.

Dengan melihat pengecekan elco menunjukan elco dalam keadaan konslet/hubungan singkat mata saya pun langsuk berbelok arah pada transistor power suplay karena biasanya kerusakan dari power suplay ini di karenakan transistornya rusak/jebol,stik avometer saya arahkan ke kaki transistor power suplay dan ternyata benar transistor power suplay tersebut memang rusak/jebol.


Secara cepat saya lepas / copot  transistor power suplay yang sudah mati / rusak dan langsung saya ganti dengan transistor yang baru dengan tipe dan nomor seri yang sama dengan transistor yang rusak tadi,transistor power suplay telah saya ganti begitu juga untuk sekering sudah saya ganti.

Memastikan dengan cermat solderan tidak ada yang hubungan singkat / konslet kemudian saya putus dulu untuk tegangan B+ flyback lalu saya coba nyalakan tv tersebut sambil saya nyalakan saya cek juga tegangan output / tegangan keluar semua ok tapi untuk tegangan 115v cuma keluar 30v,heemm...ada yang gak beres lagi niih,,,

Lalu tv saya matikan lagi kemudian saya cek elco tegangan 115v yaitu 100uf/160v setelah saya cek elco tersebut sedikit rusak cuma dikit siih tapi dari pada nanti berabe dapat  masalah lagi saya ganti aja dengan elco yang baru dengan kondisi yang bagus saya juga cek untuk dioda pada tegangan 115v dioda tersebut mengalami rusak total.untuk gambar dioda juga elco 100uf/160v .
Tanpa pikir panjang lagi dioda langsung saya cabut dan menggatinya dengan yang baru,ok dioda dan elco sudah saya sekarang watuknya mencoba tv tersebut saya nyalakan kembali dan mak joss...!!! Tegangan 115v sudah normal kembali tegangan B+ flyback pun saya sambungkan kembali,tv china changhong kembali normal seperti sedia kala,aaahh...lega rasanya.


Sekian pembahasan dan pengalaman dari saya terima kasih telah berkunjung di sini semoga apa yang saya uraikan ini beramanfaat dan apabila dari sobat ada yang mengalami hal yang sama dengan apa yang saya alami atau ada pertanyaan bisa langsung tulis komentar di bawah.

Penguat Push Pull

Penguat Balans (Push Pull) Kelas B

Pengertian Penguat Balans (Push pull) Kelas B

         Merupakan rangkaian penguat daya dengan 2 transistor , yang mempunyai keuntungan - keuntungan penguat daya maksimal kemudian turun menjadi seperlima dari daya bebannya , tanpa sinyal menjadi sekitar 1 persen dari Ic(sat) nya.
yang besar misalnya pada pemancar komunikasi , keuntungan kedua penting dalam sisem tenaga dengan baterei. konfigurasi balans push pull ini bertujuan untuk mencegah distor atau cacat sinyal pada output rangkaian penguat kelas B nya . Penguat balans push pull ini dapatdiaplikasikan pada penguat daya suatu transmitter radio komunikasi.


Gambar Rangkaian Penguat Balans (Push pull) Kelas B











            Prinsip Kerja Penguat Balans (Push Pull) Kelas B                  
titik beban penguat kelas B diletakkan pada titik B (titik cut-off),
berbeda dengan penguat kelas A . dengan kondisi seperti ini , maka ketika tidak ada sinyal masukan, maka transistor tidak mengkonsumsi arus listrik.
penguat kelas ini dikenal juga sebagai penguat push pull karena kerja dari pasangan transistor adalah bergantian. Penguat ini di terapkan sebagai penguat akhir , atau penguatan sinyal besar. ketika Vin berada dalam fasa positif maka hanya NPN yang ON , sedangkan ketika Vin berada dalam fasa negatif maka hanya PNP yang ON. akan tetapi karena bias tegangan transistor berasal dari sinyal Vin ,maka sinyal ini akan terpotong oleh tegangan VBE , sehingga keluarannya akan mengalami kecatatan(distori)

Perbedaan Kapasitor dan ELCO

Kondensator
Kondensator atau sering disebut sebagai kapasitor adalah suatu alat yang dapat menyimpan energi di dalam medan listrik, dengan cara mengumpulkan ketidakseimbangan internal dari muatan listrik. Kondensator memiliki satuan yang disebut Farad dari nama Michael Faraday. Kondensator juga dikenal sebagai "kapasitor", namun kata "kondensator" masih dipakai hingga saat ini. Pertama disebut oleh Alessandro Volta seorang ilmuwan Italia pada tahun 1782 (dari bahasa Itali condensatore), berkenaan dengan kemampuan alat untuk menyimpan suatu muatan listrik yang tinggi dibanding komponen lainnya. Kebanyakan bahasa dan negara yang tidak menggunakan bahasa Inggris masih mengacu pada perkataan bahasa Italia "condensatore", bahasa Perancis condensateur, Indonesia dan Jerman Kondensator atau Spanyol Condensador.
Kondensator diidentikkan mempunyai dua kaki dan dua kutub yaitu positif dan negatif serta memiliki cairan elektrolit dan biasanya berbentuk tabung.
 Lambang kondensator (mempunyai kutub) pada skema elektronika.
Sedangkan jenis yang satunya lagi kebanyakan nilai kapasitasnya lebih rendah, tidak mempunyai kutub positif atau negatif pada kakinya, kebanyakan berbentuk bulat pipih berwarna coklat, merah, hijau dan lainnya seperti tablet atau kancing baju.
 Lambang kapasitor (tidak mempunyai kutub) pada skema elektronika.
Namun kebiasaan dan kondisi serta artikulasi bahasa setiap negara tergantung pada masyarakat yang lebih sering menyebutkannya. Kini kebiasaan orang tersebut hanya menyebutkan salah satu nama yang paling dominan digunakan atau lebih sering didengar. Pada masa kini, kondensator sering disebut kapasitor (capacitor) ataupun sebaliknya yang pada ilmu elektronika disingkat dengan huruf (C).
Kapasitansi[sunting | sunting sumber]
Satuan dari kapasitansi kondensator adalah Farad (F). Namun Farad adalah satuan yang terlalu besar, sehingga digunakan:

·         Pikofarad () =
·         Nanofarad (Description: nF) = 
Description: pF·         Microfarad (Description: \mu\,F) = 




Description: 1\times10^{-9}\,F
Kapasitansi dari kondensator dapat ditentukan dengan rumus:
Adapun cara memperbesar kapasitansi kapasitor atau kondensator dengan jalan:
1.   Menyusunnya berlapis-lapis.
2.   Memperluas permukaan variabel.
3.   Memakai bahan dengan daya tembus besar.



Permitivitas Relatif Dielektrik
Keramik rugi rendah
7
Keramik k tinggi
50.000
Mika perak
6
Kertas
4
Film plastik
2,8
2,4
3,3
2,3
8
25
Elektrolit tantalum
35


Elektrolit Condensator (Elco)
Fungsi elco dalam suatu rangkaian elektronika yaitu di pakai untuk mengetahui nilai kapasitas sebuah elco didalam satuan uf (mikro farad). Fungsi elco biasanya sering di sebut sebagai kapasitor polar. Dalam kapasitor polar mempunyai dua kutub yang berlainan pada setiap kakinya, sehingga didalam pemasangan komponen ini tidak bisa terbalik maupun salah didalam pemasangan.


Elco atau kondensator/kapasitor elektrolit yaitu komponen yang mempunyai dua kaki, yakni kaki ( – ) dan kaki ( + ). Fungsi elco juga bisa di sebut sebagai penyimpan arus listrik searah dc. Rangkaian elco biasanya di gunakan dalam rangkaian apa saja, misalnya pada power supply regulator dan rangkaian lainnya. Kapasitor elco di bagi jadi 2 type, yakni kapasitor polar dan kapasitor bipolar / non polar. Pembagian ini didasarkan pada polaritas ( kutub positif dan negatif ) dari masing-masing kapasitor.


Komponen elco juga dapat mengalami kerusakan, seandainya kerusakan tidak di ketahui maupun elco meletus maka untuk mengetesnya dapat kita gunakan avometer. Cara pemakaian avometer yaitu dengan menghubungkan kabel avo ke kaki elco, jika elco normal, jarum pada avometer akan menunjuk ke atas kemudian perlahan lahan akan turun sampai nilai 0. Bila komponen elco rusak, maka jarum pada avometer tidak dapat turun dan tetap naik ke atas.







Kapasitor elektrolit juga biasanya di sebut sebagai mempunyai fungsi elco, dikarenakan kapasitor ini mempunyai dua buah kaki yang di tandai dengan kaki panjang (positif) dan kaki pendek (negative). Nilai kapasitas dari kapasitor ini adalah 47 uf ( mikro farad ) sampai beberapa ribu mikro farad dengan voltase kerja dari beberapa volt sampai beberapa ribu volt.



Tak hanya kapasitor elektrolit yang memiliki polaritas pada kakinya, ada juga kapasitor yang berpolaritas yakni kapasitor solid tantalum. Kerusakan umum yang sering di temukan didalam.Fungsi Elco terlebih pada kapasitor elektrolit yaitu kering ( kapasitasnya berubah ), konsleting listrik dan meledak yang dikarenakan salah didalam pemasangan tegangan positif dan negatifnya, bila batas maksimum voltase di lampaui juga dapat mengakibatkan ledakan. Setiap elco mempunyai tegangan kerja yang berbeda-beda, umumnya batas maksimal tegangan yang diperbolehkan untuk suatu elco tertulis pada badannya. Tegangan kerja pada elco bisa dinyatakan didalam satuan volt.